Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Kejawen Pangestu

Sejarah Pangestu Sapta Dharma, Sumarah, SUbud

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dipulau jawa terdapat banyak kebudayaan mulai dari bahasa jawa yang beragam, adat-istiadat yang berbeda, sampai pada aliran-aliran kepercayaan yang dianut masyarakat jawa pada tempo dulu hingga sekarang yang masih dianut oleh masyarakat modern saat ini. Pada daerah-daerah tertentu masih membudidayakan aliran-aliran tersebut karena dianggap kepercayaan tersebut lebih bisa menyatukan dengan Tuhan mereka. Diantara aliran-aliran kepercayaan yaitu Subut, Pangestu, Sapta Dharma, dan Sumarah. Aliran –aliran diatas dipercayai sebagai langkah untuk mendekatkan diri pada Tuhan. B. Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud Pangestu ? 2. Apa yang dimaksud Sapta Darma ? 3. Apa yang dimaksud Subud ? 4. Apa yang dimaksud Sumarah ? C. Tujuan Pembahasan 1. Mengetahui dan mempelajari aliran kepercayaan Pangestu 2. Mengetahui dan mempelajari aliran kepercayaan Sapta Darma 3. Mengetahui dan mempelajari aliran kepercayaan

Peranan Kol. dr. Soemantri Hardjoprakoso sang Penghayat Kepercayaan

--> Peranan Dalam rangka pengambilan Leger Psychologische Diens (Dinas Psikologi Militer) dari Belanda, beberapa perwira (mantan anggota Brigade 17) dikirim ke negeri Belanda sebagai mahasiswa Angkatan Perang (mendapat beasiswa dari kementerian Pertahanan dan Keamanan). Sebagian besar dari mereka belajar di bidang psikologi. Pada saaat hubungan Indonesia dengan Belanda memburuk (tahun 1955), pemerintah Indonesia memindahkan tugas belajar mereka ke Jerman. Pada tahun 1959, setelah menyelesaikan studi di bidang psikologi, mereka kembali ke Indonesia. Tahun 1959: Kapt. John S. Nimpoeno, Dipl. Psych Kapt. Soemitro Kartosoedjono, Dipl. Psych. Lettu. Sardjono, Dipl. Psych. Tahun 1960: Kapt. Bob Dengah, Dipl. Psych. Tahun 1961: Kapt. Soemarto, Dipl. Psych. Tahun 1963: Soenardi Darmo Sarojo, Dipl. Psych. Soewarjo, Dipl. Psych. Kedua nama tersebut terakhir adalah demobilisan dari Brigade 17 (bukan dari militer), yang memperoleh beasiswa dari Departemen PTIP, sekarang Kementerian Pend

Peranan Kol. dr. Soemantri Hardjoprakoso sang Penghayat Kepercayaan

Peranan Dalam rangka pengambilan Leger Psychologische Diens (Dinas Psikologi Militer) dari Belanda, beberapa perwira (mantan anggota Brigade 17) dikirim ke negeri Belanda sebagai mahasiswa Angkatan Perang (mendapat beasiswa dari kementerian Pertahanan dan Keamanan). Sebagian besar dari mereka belajar di bidang psikologi. Pada saaat hubungan Indonesia dengan Belanda memburuk (tahun 1955), pemerintah Indonesia memindahkan tugas belajar mereka ke Jerman. Pada tahun 1959, setelah menyelesaikan studi di bidang psikologi, mereka kembali ke Indonesia. Tahun 1959: Kapt. John S. Nimpoeno, Dipl. Psych Kapt. Soemitro Kartosoedjono, Dipl. Psych. Lettu. Sardjono, Dipl. Psych. Tahun 1960: Kapt. Bob Dengah, Dipl. Psych. Tahun 1961: Kapt. Soemarto, Dipl. Psych. Tahun 1963: Soenardi Darmo Sarojo, Dipl. Psych. Soewarjo, Dipl. Psych. Kedua nama tersebut terakhir adalah demobilisan dari Brigade 17 (bukan dari militer), yang memperoleh beasiswa dari Departemen PTIP, s